close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

28.1 C
Jakarta
Jumat, Mei 23, 2025
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Ketum FGSNI dan Aksi Demo Memperjuangkan Anggaran Inpassing Tahun 2023

spot_img

Jakarta | VoA – Pada tanggal 13 Februari 2023, suasana gedung FGSNI dipenuhi semangat perjuangan. Ketua Umum FGSNI, Agus Mukhtar, bersama Kasubdit GTK RI, DR. Ainur Rofiq, dan Kasubag GTK, H. Ajang, berkumpul untuk mengambil langkah konkrit dalam menindaklanjuti SK Inpassing Kementerian Agama RI. Dalam pertemuan tersebut, mereka menggandeng Kasubdit GTK, memohon bantuan kepada FGSNI agar dapat berkunjung ke Banggar DPR RI dan Kementerian Bappenas RI, guna memperoleh perhatian terhadap anggaran inpassing pada tahun 2023, Sabtu (16/12/2023)

Tidak berhenti di situ, pada tanggal 20 Maret 2023, Agus Mukhtar dan timnya bertemu dengan DR. Achi Alhamami dari Kementerian Bappenas RI. Respons positif datang dari pihak Kementerian, yang segera menindaklanjuti ke perencanaan keuangan Kementerian Agama.

Baca juga:  Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Melangkah lebih jauh, pertemuan dengan Menteri Agama Gusmen di Komisi VIII pada tanggal 20 April 2023, menjadi momentum krusial. Ketum FGSNI dan Agus Mukhtar memaparkan secara rinci kebutuhan anggaran inpassing. Gusmen memberikan dukungan dengan mengusulkan pencarian anggaran di Banggar RI, menegaskan bahwa fokusnya terletak di sana, bukan di Kementerian Agama.

Tanggal 23 Juli, semangat perjuangan tak kunjung reda. Ketum FGSNI dan para penggiat FGSNI mengadakan diskusi bersama Ketua Banggar RI, H. Said Abdillah, dan Wakilnya, DR. H. Cucun. Mereka memohon perhatian serius terhadap anggaran inpassing tahun 2023.

Baca juga:  Bantuan dari AKSI dan Keluarga Besar SIT Ruhama untuk Palestina di Penghujung Ramadhan 1445H

Aksi lebih keras pun dilakukan pada tanggal 24 Juli, ketika Ketum FGSNI dan demonstran mengunjungi Kementerian Keuangan RI. Dalam audiensi dengan Direktur Perencanaan Keuangan Kemenkeu RI, DR. H. Jamaludin, diungkapkan komitmen untuk menindaklanjuti ke Kementerian Agama RI.

Tak luput dari catatan sejarah ini, Ketua Umum FGSNI mengingatkan bahwa inisiatif mencari anggaran inpassing berawal dari instruksi Menteri Agama melalui video di Facebook. Dalam video tersebut, Menteri Agama meminta bantuan kepada Agus Mukhtar, Ketum FGSNI, untuk mencari anggaran melalui Banggar DPR RI, bukan di Kementerian Agama. Menteri Agama berkomitmen untuk melanjutkan rencana pagu anggaran tersebut di Banggar DPR RI, dengan fokus yang jelas bukan di Kementerian Agama.

Baca juga:  Lomba Dayung Menyemarakan Festival Pasar Baru Jakarta Pusat

Dengan semangat kolaboratif dan perjuangan lintas lembaga, Ketua Umum FGSNI berusaha keras untuk mengamankan anggaran inpassing melalui upaya bersama. Harapannya sederhana namun mendalam: kebutuhan anggaran inpassing tahun 2023 dapat terpenuhi. Semoga perjuangan ini menjadi tonggak awal menuju kesejahteraan dan pengakuan yang pantas bagi para tenaga pendidik. (Herman)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Sengketa Lahan Milik PT Natura City dengan Paguyuban Primkoveri “Berbuntut Pengrusakan Rumah Warga”

Bogor | VoA - Perselisihan tanah antara PT Natura City dan Paguyuban pemilik dan kapling Primer Veteran Republik Indonesia (Primkoveri) semakin memanas dan menimbulkan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Wali Murid MAN Sidoarjo Ditarik Rp 12 Juta Sambat Lewat Media Sosial

Surabaya | VoA - Salah satu wali murid MAN  Sidoarjo mengeluhkan tingginya biaya yang ditarik bagi siswa baru. Pada tahun ajaran 2024/ 2025. Sekolah...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Ricco Ferdianto: Muda, Berani, Sukses! Mengukir Sejarah di Dunia Bisnis Indonesia

Depok | VoA - Kisah sukses tidak selalu dimulai dari usia tua. Ricco Ferdianto, seorang warga Kota Depok yang masih berusia 32 tahun, telah...
Berita terbaru
Berita Terkait