Jakarta | VoA – Pada tahun 2020, Ricco Ferdianto membuat sejarah sebagai Direktur Utama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) termuda di Indonesia. Namun, keberhasilannya itu terlupakan karena berita tidak sedap tentang keaslian ijazahnya. Desas-desus yang mengklaim bahwa ijazah Strata Satu (S1) dan Strata Dua (S2) miliknya adalah palsu atau bodong mencuat dan menciptakan sorotan publik.
Ricco, pada Kamis (11/01/2024), menanggapi isu ini dengan tegas. “Sebuah media online, sekitar 3 tahun yang lalu, pernah mengulas dugaan ijazah palsu saya. Itu sangat mengganggu saya karena ijazah saya adalah asli,” ujarnya.
“Saya ingin tegaskan bahwa keabsahan ijazah saya dapat dibuktikan dan ditemukan di PDdikti Kemendikbud.go.id,” tambahnya.
Ricco juga merasa disayangkan karena pemberitaan yang menimpanya tidak dilakukan dengan konfirmasi terlebih dahulu. “Seharusnya dicek terlebih dahulu kebenarannya sebelum memberikan informasi kepada masyarakat. Ini merugikan saya secara pribadi,” ungkapnya. Saat ini, Ricco menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT. Mitrabhakti Inti Perdana (INTI GROUP).
Wakil Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Adhy Niaga, Faizi Michael Smith SE.MM.MH, turut memberikan klarifikasi terkait dugaan ijazah palsu tersebut. Ia dengan tegas menyatakan bahwa ijazah S1 Ricco Ferdianto adalah asli dan sah. Menurutnya, Ricco adalah alumni Fakultas Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Adhy Niaga tahun 2010 dan berhasil lulus pada tahun 2013.
“Ricco Ferdianto benar adalah mahasiswa lulusan STIE Adhy Niaga, program studi Akuntansi jenjang S1. Keabsahannya dapat dicek melalui laman resmi pemerintah pddikti. Kemendikbud.go.id,” ungkap Faizi.
Faizi menegaskan bahwa Ijazah Ricco sesuai dengan peraturan yang berlaku dan memastikan bahwa riwayat kemahasiswaan Ricco tersedia secara rinci di situs resmi Kemendikbud.
Tidak hanya Wakil Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Adhy Niaga, bahkan Rektor Universitas Sahid Prof.Dr.Ir.H. Kholil, M.Kom, juga memberikan penegasan bahwa Ijazah S2 Ricco Ferdianto adalah sah dan asli. Menurutnya, Ricco lulus dari program studi Manajemen Universitas Sahid pada tahun 2021 dengan Nomor Ijazah 611012020000660.
“Pembuktian dapat ditemukan dengan mudah melalui PDdikti Kemendikbud.go.id,” tegas H. Kholil. (ed)