close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

29.9 C
Jakarta
Sabtu, Januari 25, 2025

Perjalanan Eks Gubernur Sultra Pasca Pembebasan dari Sukamiskin

spot_img

Jakarta | VoA – Dengan penuh syukur, Nur Alam, yang sebelumnya menjadi terpidana dalam kasus korupsi izin tambang, akhirnya berhasil keluar dari Lapas Sukamiskin, Bandung.

Perjalanan hukum Nur Alam dimulai pada tanggal 5 Juli 2017 ketika ia ditahan dan dijatuhi hukuman 12 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat atas kasus korupsi tersebut.

Pada tingkat banding, Pengadilan Tinggi Jakarta menaikkan hukumannya menjadi 15 tahun penjara, termasuk pencabutan hak politiknya.

Namun, di Mahkamah Agung (MA), hukuman Nur Alam akhirnya dikurangi kembali menjadi 12 tahun, setelah hanya terbukti melanggar Pasal 12B UU Tipikor mengenai gratifikasi, sementara Pasal 3 UU Tipikor tentang memperkaya diri tidak terbukti.

Baca juga:  Optimalisasi Peran TPK Kelurahan Pondok Cina dalam Pencegahan Stunting

Upaya Nur Alam untuk mengajukan peninjauan kembali (PK) ternyata tidak membuahkan hasil.

Mantan Gubernur dua periode itu dinyatakan bersalah karena disebut telah menyalahgunakan wewenangnya, merugikan negara sebesar Rp4.325.130.590.137.

Menurut Kusnali, Kadivpas Kemenkumham Jabar, Nur Alam telah menjalani pembebasan bersyarat.

“Ter-info minggu ini, untuk pastinya nanti kami konfirmasi kembali,” ujar Kusnali, Senin (15/1/2024), dikutip.

Pada Selasa, 16 Januari 2024, Nur Alam dipastikan bebas. Namun, ia masih harus melapor secara berkala ke Balai Pemasyarakatan (Bapas) hingga masa hukumannya berakhir.

Baca juga:  Berikut Ini Agenda Wapres RI Kunker di Sulawesi Tenggara

Terdapat unggahan dari akun TikTok @rasyid1976 yang memperlihatkan momen kebebasan Nur Alam setelah menghirup udara bebas.

Saat ini, Nur Alam telah kembali ke kediamannya di Jakarta dan berencana untuk pulang ke Kota Kendari pada tanggal 18 Januari 2024.

Dalam video tersebut, Nur Alam terlihat duduk di ruang makan bersama sang istri, Tina Nur Alam, mengenakan hoddie berwarna biru, dengan rambut yang lebih gelap. Ia menyapa pendukungnya dengan singkat, “Assalamualaikum sampai ketemu di Kendari.”

Baca juga:  Wapres RI Ma'ruf Amin Akan Dijadwalkan Kunker Ke Sulawesi Tenggara

Sang istri, Tina Nur Alam, mengungkapkan rasa syukurnya atas kebebasan suaminya, yang juga akan segera kembali ke Kota Kendari. “Alhamdulillah, syukur, tambah sehat,” ujar Tina Nur Alam.

Wakil Bupati Konawe Selatan, Rasyid, menginformasikan bahwa Nur Alam memiliki rencana untuk bertemu pendukungnya. “Insyaallah tunggu tanggal 18 di Kendari, kalau mau bertemu dengan (mantan) Pak Gubernur, kita lepas kangen ‘Di Vonis Salah Dipaksa Salah’,” kata Rasyid. (Ns)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

Nama Budi Leksono Masuk dalam Hasil Pemilu 2024 DPRD Surabaya Dapil 1-5, “Berikut Nama 50 Caleg yang Lolos

Surabaya | VoA- Di DPRD Surabaya Dapil 1, politisi senior PDI Perjuangan Surabaya, Budi Leksono kembali terpilih. Di dapil ini, ia didampingi Tri Didik Adiono atau yang akrab...

Seduluran Abdi Dalem Eyang Joko Dolog serta KPJ dan Warga RW 02 Kompak Bagi Takjil On the Road

Surabaya | VoA - Moment Ramadan tahunan ini selalu dimanfaatkan Kelompok Pemusik Jalanan (KPJ) kota Surabaya untuk berbagi takjil dan buka bersama baik On the...
Berita terbaru
Berita Terkait