Bogor | VoA – Imbas penataan kawasan wisata Puncak tahap II, Sekretariat Paralayang di kawasan wisata tersebut turut tergusur.
Gendon Subandono, Pelatih sekaligus salah satu Pelopor Paralayang Indonesia, sangat menyayangkan atas penggusuran Sekretariat tersebut.
Menurutnya Gendon, Sekretariat Paralayang di Puncak Bogor tersebut bernilai sejarah, sebab telah melahirkan banyak Atlet-Atlet Paralayang.
“Sekretariat kami yang ikut dibongkar, sekretariat kami untuk para Wisatawan Paralayang di sini, kami sudah berdiri tahun 1990an,” ungkapnya.
Menurut penuturan Gendon, Sekretariat itu juga merupakan salah satu sejarah karena pernah memenangkan Asian Games 2018, dengan membawa pulang 2 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu. Aset-aset berupa alat-alat Paralayang pun turut disimpan di Sekretariat tersebut.
“Kami mohon bantuan untuk Sekretariat, saya sedih terus terang karena selama ini kami terus mengembangkan wisata Paralayang, sekarang kami tidak punya Sekretariat,” pungkasnya.
Selama ini, Sekretariat tersebut menjadi titik peristirahatan para wisata Paralayang, Sekretariat tersebut juga menjadi tempat pembinaan para warga dan pelajar untuk menjadi Pemandu Paralayang.