close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

30.6 C
Jakarta
Kamis, Maret 27, 2025

Tanggapi Keluhan Warga, Supian Suri Beberkan Solusi Jitu Atasi Kemacetan di Jalan Kartini-GDC

spot_img

Depok | VoA – Kemacetan di Jalan Kartini menuju Grand Depok City (GDC) terus menjadi sorotan warga. Setiap hari, terutama pada jam-jam sibuk, perjalanan yang seharusnya singkat bisa memakan waktu hingga satu jam. Kondisi ini sudah berlangsung cukup lama, dan banyak warga yang merasa frustrasi dengan situasi tersebut.

Salah satu warga Depok, Dimas (39), menyampaikan keluhannya mengenai lamanya waktu tempuh di Jalan Kartini.

“Kalau di jam sibuk, dari Kartini ke GDC bisa sampai 1 jam, parah banget macetnya,” ujarnya.

Menanggapi keluhan warga, calon Wali Kota Depok, Supian Suri, memaparkan sejumlah solusi konkret yang akan diambil jika dirinya terpilih dalam Pilkada mendatang.

Baca juga:  Dahsyat! Koalisi 12 Partai Dapil 6 Bergerak Solid, Siap Menangkan Supian-Chandra di Saboci

Menurutnya, salah satu faktor utama penyebab kemacetan di kawasan tersebut adalah aktivitas penumpang di sekitar Stasiun Depok Lama serta angkot dan ojek online (ojol) yang kerap menunggu penumpang di pinggir jalan.

“Kita perlu mencari cara agar angkot tetap bisa ngetem tanpa menghambat lalu lintas. Untuk itu, kita butuh menyediakan ruang khusus bagi mereka,” ujar Supian Suri yang akrab di sapa SS, Selasa (8/10/2024).

Supian menekankan pentingnya penataan ruang bagi angkot dan ojol. Menurutnya, dengan menyediakan shelter khusus bagi ojek online dan ruang parkir bagi angkot, arus lalu lintas akan menjadi lebih lancar.

Baca juga:  Polemik Surat Edaran Disdik Jabar, Sekolah Swasta Terancam Rugi?

“Jika kita menyediakan shelter yang layak, pengemudi ojol tidak perlu lagi menunggu di pinggir jalan, yang tentunya akan mengurangi kemacetan,” tambahnya.

Dalam rencana yang ia paparkan, Supian menegaskan bahwa dua langkah ini akan menjadi prioritas utamanya jika terpilih nanti.

“Insya Allah, saya akan menyediakan ruang parkir khusus untuk angkot dan shelter bagi ojol. Saya yakin ini akan menjadi solusi yang efektif untuk mengatasi kemacetan di Jalan Kartini,” katanya penuh optimisme.

Baca juga:  Ketua DPC PKB Kota Depok, M. Faizin: Kemenangan Supian-Chandra Telah Ditetapkan dan Digariskan Allah

Selain penataan angkot dan ojol, Supian juga menyoroti masalah putaran balik (U-turn) di kawasan tersebut yang seringkali menjadi sumber kemacetan.

Ia mengusulkan agar rekayasa lalu lintas diterapkan, seperti mengalihkan U-turn ke Jalan Pemuda atau mencari solusi alternatif lainnya.

“U-turn ini perlu diatur ulang, apakah kita alihkan atau kita cari solusi rekayasa lainnya,” jelasnya.

Supian menyadari bahwa mengatasi kemacetan di Jalan Kartini memerlukan fokus dan perhatian serius dari pemerintah.

“Jika masalah ini dibiarkan begitu saja, kemacetan tidak akan pernah selesai,” ungkapnya tegas. (ed)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Nama Budi Leksono Masuk dalam Hasil Pemilu 2024 DPRD Surabaya Dapil 1-5, “Berikut Nama 50 Caleg yang Lolos

Surabaya | VoA- Di DPRD Surabaya Dapil 1, politisi senior PDI Perjuangan Surabaya, Budi Leksono kembali terpilih. Di dapil ini, ia didampingi Tri Didik Adiono atau yang akrab...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

Wali Murid MAN Sidoarjo Ditarik Rp 12 Juta Sambat Lewat Media Sosial

Surabaya | VoA - Salah satu wali murid MAN  Sidoarjo mengeluhkan tingginya biaya yang ditarik bagi siswa baru. Pada tahun ajaran 2024/ 2025. Sekolah...
Berita terbaru
Berita Terkait