Pemalang | VoA – Plt Kadiskominfo Pemalang, Joko Ngatmo saat membuka acara kegiatan pelatihan dan simulasi Call Taker serta responden Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112, mengatakan bahwa pelatihan ini sebagai upaya memaksimalkan call center 112 di wilayahnya, sehingga instansi yang terkait dapat mengeksekusi dengan baik.
“Karena layanan panggilan darurat ini merupakan sarana komunikasi yang menghubungkan warga kepada instansi terkait pelayanan darurat,” ujarnya saat membuka pelatihan di Command Room Diskominfo setempat, Kamis (11/1/2024).
Joko Ngatmo juga menambahkan dengan adanya call center 112 ini maka akan menjawab pengaduan informasi dari warga Pemalang terkait dengan kedaruratan yang terjadi di wilayahnya sehingga hal hal tersebut bisa ditangani dengan tepat.
“Call center ini juga menjawab keluhan warga yang menunggu kapan ada call center di Pemalang,” pungkas Joko Ngatmo ketika didampingi Kabid E – Government Edy Sutriono di hadapan peserta pelatihan.
Sebagai informasi lanjutan bahwa Diskominfo Kabupaten Pemalang menggelar pelatihan dan simulasi call taker serta responden Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112.
Dalam kegiatan ini diikuti 24 orang peserta yang terdiri dari OPD, instansi vertikal dan lembaga yang terkait dengan kedaruratan.
Pelatihan tersebut merupakan bagian dari persiapan pelaksanaan aktivasi NTPD 112 yang dijadwalkan pertepatan dengan hari jadi ke 449 Kabupaten Pemalang, 24 Januari 2024. (Eko B Art).