Pemalang | VoA – Perwakilan Bio Ark investasi menyatakan bahwa yang akan dilakukan di Pemalang berupa pendirian pabrik pupuk organik, dan program pertanian penanaman jagung.
Produksi pupuk organik yang akan dibuat adalah dengan memanfaatkan limbah sisa makanan dan kotoran hewan atau bahan-bahan natural lainnya.
“Pupuk organik itu bahan bakunya pakai bahan natural di sekitar kita, bahan baku utama adalah kotoran hewan, sampah makanan dari restoran bisa juga, tapi saya tidak tahu di sini pemilihannya bagaimana, jadi dari sampah makanan bisa,” kata perwakilan Bio Ark.
Bio Ark menjelaskan keunggulan pupuk organik produksinya, yaitu pupuk organik kaya nutrisi dan adanya kejelasan kandungan nutrisi dalam setiap ukurannya.
“Kalau dibandingkan pupuk organik dengan pupuk urea yang ada, pupuk urea mungkin cuma perlu 100-200 kg, nah kalau organic (konvensional) mungkin bisa satu ton, jadi lebih banyak, karena kandungan (nutrisi) di pupuk organik yang konvensional itu tidak bisa terukur, nah solusi yang kami bawa dari Singapura ini, bentuknya seperti pupuk urea bisa ditabur, dan kandungan nutrisi di dalam pupuk itu bisa dicek,” ungkap perwakilan Bio Ark.
“Jadi daripada petani bawa pupuk organik konvensional satu ton, ini mereka cukup bawa 200 kg, tapi komposisinya sudah setara satu ton” Pungkas perwakilan Bio Ark.
Dalam kegiatan tersebut turut mendampingi Bupati Pemalang dalam audiensi adalah Kepala DPMPTSP berikut jajaran serta jajaran Dinas Pertanian Pemalang.
Audensi tersebut adalah sebagai langkah tindak lanjut kedua belah pihak yang akan melakukan penandatangan MoU. Penandatangan dilakukan setalah pihak Pemkab Pemalang mempelajari draf yang diajukan Bio Ark Global.
Menanggapi hal tersebut Bupati Pemalang Mansur Hidayat S.T merespon positif rencana sebuah perusahaan bioteknologi, Bio Ark Global untuk berinvestasi di Pemalang.
Hal itu terungkap saat perusahaan asal Singapura itu melakukan audiensi dengan Bupati Mansur, Jum’at (2/2/2024) di Ruang Pringgitan, komplek rumah dinas bupati.
Selanjutnya Mansur Hidayat menyatakan bahwa “Saya dengan senang hati (menerima), kalau mau mengembangkan usaha di Kabupaten Pemalang,”.
Mansur Hidayat juga mengungkapkan kesediannya membantu Bio Ark, untuk menemukan lahan pendirian pabrik dan juga mendukung dalam perizinan.
“Terkait dengan program pertanian yang lain saya juga setuju, terkait dengan perizinan kita support, terkait dengan lahan nanti kita carikan lahannya dimana, nanti kita sampaikan setuju atau tidak monggo silahkan, tentu saja lahan guna industri karena untuk pendirian pabrik, silahkan lebih cepat lebih bagus,” pungkas Mansur Hidayat. (Eko B Art)