Surabaya | VoA – Ketua Rukun Warga (RW) 005 Kampung Bumiarjo kota Surabaya, Satrio Wibowo ( Yoyok) memberikan apresiasi kepada warga kampung dalam mendukung program- program dari pemerintah kota Surabaya ( Pemkot) diĀ era society 5.0 disela-sela gelaran acara Halal bihalal. Dirinya mengatakan akan terus berkomitmen dan konsisten melayani warga dikampungnya melalui pelayanan program terapan pemerintah kota diantara Pos Bimbingan Terpadu ( Posbindu) serta Sekolah Orang Tua Hebat (STOH) mulai jenjang Paud.
Program SOTH yang merupakan inisiasi BKKBN Jatim yang juga bekerja sama dengan TP PKK Jatim ini diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan orang tua dalam pengasuhan anak khususnya warga RW 005 Bumiarjo.

Ketua RW 005Ā Bumiarjo, menjelaskan SOTH merupakan bentuk intervensi pemerintah dalam mencegah masalah-masalah yang timbul karena salah asuh. Di SOTH ini para orang tua diajarkan hal-hal seperti menjaga kesehatan anak usia dini, pemenuhan gizi anak usia dini, perilaku hidup bersih dan sehat, serta stimulasi gerakan kasar dan halus juga permainan tradisional.
SOTH dilaksanakan secara bertahap. Selain pemberian materi yang dilakukan tatap muka sebanyak 14 kali, ada pula pre test, post test, dan bahkan wisuda. Jadi Alhamdulillah SOTH ini sudah secara kontinu terus digalakkan dan sudah ada hampir di setiap balai RWĀ Kelurahan Sawunggaling. Mudah-mudahan membawa dampak positif bagi warga Sawunggaling Bumiarjo,” terangnya Rabu (23/04).
Sementara masih di kesempatan yang sama , Lusiana, Ketua RT 003 RW 005 Bumiarjo, turut memberikan pemaparan mengenai Pos pelayanan terpadu atau yang disebut posyandu yang selama ini lebih akrab dengan pelayanan ibu dan anak.
Lusiana, menjelaskan ketika hari pelayanan dibuka, posyandu biasanya lebih ramai didatangi oleh ibu, bayi, dan anak. Ibu-ibu yang datang membawa anaknya untuk diukur tinggi badan serta ditimbang berat badan anaknya. Tidak jarang mereka juga diberi makanan tambahan, seperti kacang hijau dan telur rebus.
Pelaksanaan imunisasi dasar juga dilakukan. Namun, fungsi posyandu kini semakin luas. Posyandu tak lagi hanya melayani ibu dan anak, tetapi juga remaja, dewasa, dan lansia. Hal tersebut telah berjalan melalui posbindu atau pos bimbingan terpadu serta posyandu lansia. Posbindu lebih banyak melayani kelompok usia produktif, sementara posyandu lansia untuk kelompok lanjut usia.
Fungsi posyandu yang semakin luas itu kian diperkuat dalam upaya transformasi sistem kesehatan terutama pada pilar pelayanan kesehatan primer. Layanan posyandu akan dijalankan berbasis siklus hidup manusia itu artinya layanan di posyandu mencakup seluruh siklus hidup, mulai dari bayi, anak, ibu hamil, remaja, dewasa, dan lansia. kata Ketua RT 003 itu dalam kesempatan menghadiri acara Halal Bihalal warga RT 003 kampungĀ Bumiarjo, Kelurahan Sawunggaling Kecamatan Wonokromo Kota Surabaya. (okik)