Pemalang | VoA – Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Provinsi Jawa Tengah menunjukkan kepedulian terhadap korban bencana yang melanda sejumlah daerah di provinsi tersebut.
Dalam upaya meringankan beban para korban, FK-PKBM menyalurkan bantuan sebagai bagian dari Gerakan Peduli Kasih serta bentuk kepekaan sosial terhadap mereka yang terdampak.
Ketua FK-PKBM Provinsi Jawa Tengah, Tuslihah, menyampaikan bahwa musibah akibat cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini telah menyebabkan dampak yang cukup besar bagi masyarakat. Bahkan, salah satu Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kabupaten Tegal mengalami kerusakan gedung akibat longsor.
“Kami dari FK-PKBM memberikan dan menyalurkan bantuan sebagai bentuk kepedulian serta keprihatinan kami terhadap korban bencana. Ini juga merupakan bagian dari program kerja kami yang memiliki divisi sosial yang khusus bergerak dalam kegiatan bantuan kemanusiaan,” ujar Tuslihah dalam kegiatan Rakorwil FK-PKBM yang digelar di Gedung BPPMP Provinsi Jawa Tengah, Selasa (28/1/2025).
Sementara itu, Sekretaris FK-PKBM, Ari Lanang, turut menyatakan rasa prihatinnya terhadap keluarga besar PKBM di Kabupaten Tegal yang terdampak langsung oleh bencana.
“Kami berharap seluruh keluarga PKBM tetap bisa menjalankan proses belajar-mengajar dengan baik. Kami juga memastikan adanya pendampingan bagi siswa agar pendidikan tetap berlangsung secara normal. Selain itu, kami mengingatkan agar semua tetap waspada dan siaga terhadap bencana,” ujar Ari Lanang.
Bencana alam yang melanda empat kabupaten/kota di Jawa Tengah, yakni Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Tegal, Kabupaten Demak, dan Kabupaten Kendal, telah menimbulkan dampak signifikan.
Mulai dari banjir hingga tanah longsor, bencana tersebut bahkan menyebabkan korban jiwa, dengan 25 orang dilaporkan meninggal dunia di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, FK-PKBM Jawa Tengah mengajak seluruh anggota PKBM di provinsi ini untuk berpartisipasi dalam penggalangan donasi. Dana yang telah terkumpul kemudian disalurkan secara langsung oleh Ketua dan Sekretaris Forum dalam acara Rakorwil FK-PKBM Jawa Tengah.
Melalui gerakan ini, FK-PKBM berharap dapat meringankan beban para korban serta membangun semangat kebersamaan dan kepedulian di tengah masyarakat. Dengan sinergi dan aksi nyata, FK-PKBM membuktikan bahwa pendidikan dan sosial berjalan beriringan demi kebaikan bersama. (Eko B Art)