close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

26.7 C
Jakarta
Sabtu, November 2, 2024

Kemarahan Di Beirut Saat Pasukan Keamanan Mencoba Penggusuran Orang-orang Yang Terlantar

spot_img

Jakarta | VoA – Pasukan keamanan Lebanon menghadapi perlawanan pada hari Senin ketika mereka berusaha untuk mengusir keluarga terlantar yang berlindung di gedung Beirut yang ditinggalkan, Perkelahian terjadi dengan kerumunan yang marah dengan langkah tersebut.

Bangunan di distrik Hamra Beirut sebagian besar ditinggalkan, banyak dari mereka berasal dari pinggiran selatan ibu kota, benteng Hizbullah menjadi sasaran serangan Israel.

Upaya penggusuran terjadi ketika menteri dalam negeri Bassam Mawlawi bersumpah “langkah-langkah luar biasa” untuk memastikan keselamatan keluarga terlantar dan komunitas yang menampung mereka, hampir sebulan setelah perang mematikan Israel-Hizbollah.

Upaya penggusuran pada hari Senin, “berdasarkan keputusan peradilan yang memerintahkan evakuasi sebuah bangunan di daerah Hamra”, kata pasukan keamanan internal Lebanon dalam sebuah pernyataan.

Para penghuni liar diberi tambahan 48 jam untuk mengevakuasi tempat itu, setelah setelah sejumlah orang berkumpul untuk memprotes langkah tersebut.

Pada hari itu, para demonstran meneriaki “malu” di depan gedung yang dikepung oleh pasukan keamanan dan beberapa orang membalikkan tempat sampah serta membakarnya.

“Perintah penggusuran datang setelah pemilik bangunan mengajukan gugatan yang mengeluhkan pada properti pribadinya,” kata walikota Beirut Abdullah Darwish.

Perang Israel-Hizbullah telah menewaskan sedikitnya 1.470 orang di Lebanon dan mengungsi lebih dari satu juta orang sejak 23 September, menurut otoritas Lebanon.

“Kami tidak memiliki rumah yang tersisa untuk kembali,” keluh Lara, dari Beirut selatan, yang berlindung di gedung bersama keluarganya. (die)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Seduluran Abdi Dalem Eyang Joko Dolog serta KPJ dan Warga RW 02 Kompak Bagi Takjil On the Road

Surabaya | VoA - Moment Ramadan tahunan ini selalu dimanfaatkan Kelompok Pemusik Jalanan (KPJ) kota Surabaya untuk berbagi takjil dan buka bersama baik On the...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Pengamat Sepak Bola ASEAN Sebut Kritik Towel Salah Alamat

Surabaya | VoA - Pengamat sepak bola Asean Saleh Ismail Mukadar ikut meramaikan laga Timnas Indonesia. Ia mengatakan sebenarnya yang melakukan kritik terhadap Timnas...
Berita terbaru
Berita Terkait