Surabaya | VoA – Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) diperingati tanggal 26 April. Peringatan tahunan yang diinisiasi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), bertujuan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat, utamanya yang menetap di daerah rawan bencana.
Kampanye Hari Kesiapsiagaan Bencana pertama kali diperingati pada 2017. Hal ini dilatarbelakangi oleh 10 tahun ditetapkannya UU tersebut. Adapun tema Hari Kesiapsiagaan Bencana tahun ini yaitu “Siap Untuk Selamat” dengan subtema “Indonesia Tangguh Indonesia Hebat”.
Gerakan Siap untuk Selamat dilaksanakan dengan simulasi evakuasi mandiri secara nasional. Ini dilakukan serentak pada 26 April pukul 10.00 waktu setempat di seluruh bagian Indonesia.
Di hari Kesiapsiagaan Bencana hari ini, Khofifah Indar Parawansa kembali mengajak segenap masyarakat Jawa Timur untuk bersama- sama membangun Kewaspadaan Mitigasi Bencana di masa Musim Pancaroba seperti saat ini, Jum’at (26/4).
Menurutnya dengan memahami prosedur evakuasi dan penyelamatan diri guna memastikan tentang adanya peringatan dini serta menemukenali potensi bencana di lingkungan sekitar menjadi penting untuk bisa saling waspada dan siap siaga ketika terjadi adanya bencana.
Jawa Timur ini ring of fire, selain itu secara topologi juga memiliki kontur geografi yang memiliki potensi longsor, banjir bandang, dan juga bencana hidrometeorologi yang cukup tinggi. Sehingga membangun mawas diri, kesiapsiagaan terhadap bencana sangat penting bagi masyarakat.
Hal-hal yang meliputi pra bencana seperti kedaruratan, logistik, pascabencana, serta tata kelola penanggulangan bencana masih harus menjadi perhatian dan dipersiapkan mulai dari lingkungan terkecil misalnya unit keluarga dan kampung.
Di lingkungan kampung misalnya, budaya kerja bakti merupakan hal kecil yang tidak bisa diremehkan tuturnya. Momen ini bisa menjadi langkah memitigasi potensi bencana di lingkungan sekitar misalnya ada saluran yang macet dan berpotensi menyebabkan banjir. Ketika itu terdeteksi maka bisa cepat diatasi. Semoga semua dijaga dan diselamatkan Allah. Salam Jum’at berkah, tutupnya. (okik).