close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

28.4 C
Jakarta
Sabtu, Maret 15, 2025

Khofifah: Siap Untuk Selamat di Hari Kesiapsiagaan Bencana, Indonesia Tangguh, Indonesia Hebat

spot_img

Surabaya | VoA – Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) diperingati tanggal 26 April. Peringatan tahunan yang diinisiasi oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), bertujuan meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat, utamanya yang menetap di daerah rawan bencana.

Kampanye Hari Kesiapsiagaan Bencana pertama kali diperingati pada 2017. Hal ini dilatarbelakangi oleh 10 tahun ditetapkannya UU tersebut. Adapun tema Hari Kesiapsiagaan Bencana tahun ini yaitu “Siap Untuk Selamat” dengan subtema “Indonesia Tangguh Indonesia Hebat”.

Baca juga:  Mengenal Gempa Megathrust Yang Diprediksi Mengancam Indonesia

Gerakan Siap untuk Selamat dilaksanakan dengan simulasi evakuasi mandiri secara nasional. Ini dilakukan serentak pada 26 April pukul 10.00 waktu setempat di seluruh bagian Indonesia.

Di hari Kesiapsiagaan Bencana hari ini, Khofifah Indar Parawansa kembali mengajak segenap masyarakat Jawa Timur untuk bersama- sama membangun Kewaspadaan Mitigasi Bencana di masa Musim Pancaroba seperti saat ini, Jum’at (26/4).

Menurutnya dengan memahami prosedur evakuasi dan penyelamatan diri guna memastikan tentang adanya peringatan dini serta menemukenali potensi bencana di lingkungan sekitar menjadi penting untuk bisa saling waspada dan siap siaga ketika terjadi adanya bencana.

Baca juga:  Empat DPD RI Jatim Terpilih, Hanya Tiga Yang Miliki Rekam Jejak

Jawa Timur ini ring of fire, selain itu secara topologi juga memiliki kontur geografi yang memiliki potensi longsor, banjir bandang, dan juga bencana hidrometeorologi yang cukup tinggi. Sehingga membangun mawas diri, kesiapsiagaan terhadap bencana sangat penting bagi masyarakat.

Hal-hal yang meliputi pra bencana seperti kedaruratan, logistik, pascabencana, serta tata kelola penanggulangan bencana masih harus menjadi perhatian dan dipersiapkan mulai dari lingkungan terkecil misalnya unit keluarga dan kampung.

Baca juga:  Prabowo Bakal Kembangkan Biodiesel B60, Minyak Sawit Di Indonesia Apa Cukup?

Di lingkungan kampung misalnya, budaya kerja bakti merupakan hal kecil yang tidak bisa diremehkan tuturnya. Momen ini bisa menjadi langkah memitigasi potensi bencana di lingkungan sekitar misalnya ada saluran yang macet dan berpotensi menyebabkan banjir. Ketika itu terdeteksi maka bisa cepat diatasi. Semoga semua dijaga dan diselamatkan Allah. Salam Jum’at berkah, tutupnya. (okik).

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Nama Budi Leksono Masuk dalam Hasil Pemilu 2024 DPRD Surabaya Dapil 1-5, “Berikut Nama 50 Caleg yang Lolos

Surabaya | VoA- Di DPRD Surabaya Dapil 1, politisi senior PDI Perjuangan Surabaya, Budi Leksono kembali terpilih. Di dapil ini, ia didampingi Tri Didik Adiono atau yang akrab...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

Wali Murid MAN Sidoarjo Ditarik Rp 12 Juta Sambat Lewat Media Sosial

Surabaya | VoA - Salah satu wali murid MAN  Sidoarjo mengeluhkan tingginya biaya yang ditarik bagi siswa baru. Pada tahun ajaran 2024/ 2025. Sekolah...
Berita terbaru
Berita Terkait