close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

29.9 C
Jakarta
Sabtu, April 26, 2025

Bumiarjo Dulu Bernama Panjunan, Salah Satu Kampung Kuno di Surabaya dengan Tetenger Punden

spot_img

Surabaya | VoA – Bumiarjo merupakan satu diantara kampung kuno di Surabaya yang berada di Selatan Kota. Dahulu dijaman bahula, kampung ini bernama” Panjunan yang letak geologisnya memang berada tidak jauh dengan bantaran Kali Wonokromo Surabaya (KaliJagir).

Pegiat sejarah kampung di Surabaya/pemilik akun FB ” koncolawas,  mengatakan, pada abad 19, tepatnya dalam masa kolonial, kampung ini sudah dan ada catatannya dalam peta struktur wilayah Surabaya. Lalu di tahun 1860-an, kampung ini agak/telah mengalami pergeseran ( Urbanisasi ) karena adanya perusahaan / djawatan Kereta Api swasta Hindia Belanda bernama Oost-Java Stoomtram Maatshappij (OJS) mendirikan bangunan depo serta stasiun di kawasan itu.

Baca juga:  Seduluran Abdi Dalem Eyang Joko Dolog serta KPJ dan Warga RW 02 Kompak Bagi Takjil On the Road
Penampakan diduga lokasi Punden disisi selatan KBS di ujung kampung Bumiarjo ( voa.co.id/okik)

Melanjutkan Heuristik sejarah kampung itu, “koncolawas menjelaskan” Di pengujung awal abad 20, kampung Panjunan yang diyakini kala itu merupakan cikal bakal keberadaan babat alas kampung Bumiarjo masih ada. Namun sekitar tahun 1920, disaat Kebun Binatang Surabaya (KBS) didirikan di sana, penduduk kampung ini mulai bermigrasi pindah ke utara yang diduga berada di sekitar Pandegiling.

Baca juga:  Bumiarjo Dulu Bernama Panjunan, Salah Satu Kampung Kuno di Surabaya dengan Teteng'er Punden

Kini sisa-sisa kampung Panjunan hanya berupa Punden yang letaknya berada di sisi selatan Kebun Binatang Surabaya ( KBS) dan disetiap moment dikampung Bumiarjo diadakan acara sedekah bumi dengan menggelar hiburan rakyat tradisional salah satunya” Basar Tobong / keliling dan doa bersama,” terangnya

Kemudian semenjak tahun 1960- an, Bumiarjo sendiri telah dihuni oleh banyak penduduk pendatang yang sudah mulai singgah di sana untuk menetap dan mulai padat di tahun 1980-an,” tuturnya. (okik)

 

Baca juga:  Arbum Peduli Duka" APD" Istilah Kearifan Warga Bumiarjo-Darmo yang Dijumpai Saat Kedukaan

 

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Sengketa Lahan Milik PT Natura City dengan Paguyuban Primkoveri “Berbuntut Pengrusakan Rumah Warga”

Bogor | VoA - Perselisihan tanah antara PT Natura City dan Paguyuban pemilik dan kapling Primer Veteran Republik Indonesia (Primkoveri) semakin memanas dan menimbulkan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Wali Murid MAN Sidoarjo Ditarik Rp 12 Juta Sambat Lewat Media Sosial

Surabaya | VoA - Salah satu wali murid MAN  Sidoarjo mengeluhkan tingginya biaya yang ditarik bagi siswa baru. Pada tahun ajaran 2024/ 2025. Sekolah...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Pemkab Pemalang Menggelar Acara “Semarak Budaya dan Karnaval Pembangunan” Dalam Rangka Memperingati HUT RI ke 79 Tahun 2024

Pemalang | VoA- Kegiatan karnaval hari ini merupakan rangkaian dari peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang dilaksanakan setahun sekali. “Alhamdulillah pada hari ini Kabupaten Pemalang...
Berita terbaru
Berita Terkait