Tenggarong | VOA – Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang ke 133 tahun 2012, Persaudaraan Muslimah (Salimah) Kutai Kartanegara mengadakan talk show yang bertema “Kartini Berwirausaha”, yang berlangsung di Ruang serba guna kantor Bupati Kukar,kemarin. Staf Ahli Bidang Pembangunan H Chairil Anwar saat membuka acara Talk show mengatakan Perjuangan Kartini bagi perempuan bukan hanya sebatas untuk kebebasan, kemandirian dan kesetaraan namun bagian pergerakan yang lebih luas lagi termasuk kesetaraan secara ekonomi.
Lebih lanjut ia mengatakan, pemikiran Kartini tidaklah bermaksud menyaingi kaum laki-laki dan menyalahi kodrat perempuan namun sebagai calon ibu maka seorang perempuan haruslah berpendidikan agar dapat mendidik anak-anaknya karena di tangan ibulah anak-anak mendapat pendidikan pertama kali.
Dengan terbukanya peluang dalam berwirausaha bagi perempuan maka secara otomatis akan terciptanya lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat sekitarnya,”Kalau tidak ada kemauan dan motivasi dari diri kita sendiri tentu tak akan bisa maju, untuk itu dituntut kepada kaum wanita untuk terus berkarya mengembangkan dirinya”,katanya.
Ia berharap dengan adanya talk show tentang kartini berwirausaha,” dapat semakin membuka kesadaran kita akan pentingnya kemandirian dan pemberdayaan ekonomi bagi perempuan untuk menopang pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara. Ini,”tambahnya.
Sementara itu ketua Salimah Kukar Ariesta Brilianti mengatakan, Salimah adalah organisasi massa berasaskan islam yang bersifat independen.yang berperan dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan, keluarga dan anak indonesia.
Untuk itu perempuan dituntut harus memiliki jiwa enterpreneurship sehingga meskipun tidak berada pada sektor formal, tetap dapat melihat peluang-peluang pada sektor lain termasuk wirausaha. Perempuan harus memiliki bakat, sifat, disiplin, loyalitas, mampu bekerja keras yang dapat menjadi modal dalam berwirausaha.
Hadir sebagai pembicara pada talk show dari BKBP3A Aji Ali Husni AB dan Hj Esti Suciati selaku ketua Kossuma Samarinda.
Acara ditutup dengan pemberian cinderamata hasil kerjasama antara Salimah dan BKBP3A, kepada 10 orang kartini sukses dalam berwirausaha diantaranya, KUBP Letto Omaq Daya lama usaha 1 tahun, KUBP Agape Souvenir 10 tahun, KUBP Berkarya 11 tahun, KUBP kerajinan manik 10 tahun, KUBP Letto Tudep 8 tahun, Usaha rumah makan madiun 27 tahun, KUBP Bina Usaha 5 tahun, KUBP Hidayah 11 tahun, KUBP Kemuning 1 tahun, KUBP Karya Etam 10 tahun dan KUBP Arwana Mandiri 2,5 tahun, yang diserahkan oleh Aji Ali Husni BKBP3A. (rendi)