Jakarta – Polisi telah mengungkap fakta baru terkait kematian tragis seorang pria berinisial MSD (53) yang ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kompleks Pertanian, Pasar Minggu. Penyelidikan mengungkap bahwa korban, yang dikenal sebagai seorang sopir taksi online, akhirnya menjadi korban pembunuhan.
“Iya, dia adalah seorang sopir taksi online yang menjadi korban pembunuhan,” kata Kanit Reskrim AKP Sofyan Suri dalam wawancara pada Jumat (15/9/2023).
Sofyan menjelaskan bahwa pelaku diduga mencuri kendaraan korban sebelum akhirnya membunuhnya dan meninggalkan mayatnya di tepi Jalan Pasar Minggu.
“Pencurian kendaraan dan tindak kekerasan yang mengakibatkan kematian merupakan pelanggaran serius, dengan banyak pasal yang berlaku, sekitar 365 pasal terkait kasus semacam ini,” tambahnya.
Namun, kronologi pasti dari pencurian dan pembunuhan ini masih belum diketahui. Saat ini, kasus ini telah diserahkan kepada Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk penyelidikan lebih lanjut.
Seorang pria ditemukan tewas di depan kantor Perlindungan Pertanian, Kementerian Pertanian, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Mayat korban ditemukan bersimbah darah, dan kondisinya sangat memprihatinkan.
“Kami menemukan seorang pria tergeletak di tepi jalan dengan luka dan darah mengalir, dan dia sudah meninggal dunia,” ungkap Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Rusit Malaka, dalam pernyataannya pada Selasa (15/8/2023).
Menurut Rusit, korban ditemukan oleh warga di pinggir Jalan Kompleks Pertanian RT 009 RW 010 Pasar Minggu, Jaksel, sekitar pukul 03.30 WIB. Seorang saksi juga melaporkan bahwa dia melihat seorang sopir keluar dari mobil dan membuang sesuatu sebelum mobil tersebut pergi meninggalkan lokasi.
“Sopir keluar dari mobil dan tampaknya membuang sesuatu di tepi jalan. Setelah itu, mobil itu langsung melaju keluar ke Jalan Raya Ragunan,” tambah Rusit.
Reporter: Dina
Editor: Yudi
 yang ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Kompleks Pertanian, Pasar Minggu. Penyelidikan mengungkap bahwa korban, yang dikenal sebagai seorang sopir taksi online, akhirnya menjadi korban pembunuhan.){kind=link}