Pemalang | VoA – Di semesta ini, setiap peristiwa, sekecil apapun, adalah bagian dari keseluruhan dinamika alam semesta. Tidak ada kejadian yang berdiri sendiri, semuanya saling terhubung.
Semesta ini tidak pernah diam. Bahkan Bumi kita, meskipun terlihat statis, sebenarnya terus bergerak. Bumi berotasi dan berevolusi, mengelilingi matahari dengan kecepatan tinggi. Tidak hanya Bumi, semua planet dan bintang dalam galaksi kita juga bergerak. Kita semua sedang berada di sebuah kapal besar yang disebut dunia, bergerak entah menuju ke mana.
Setiap hari adalah hari yang baru, berbeda dari hari sebelumnya. Hidup yang stagnan bertentangan dengan hukum alam karena perubahan adalah satu-satunya yang abadi. Siang akan digantikan malam, dan malam akan digantikan siang. Yang abadi adalah perubahan itu sendiri.
Ketika kita muda, perubahan adalah sesuatu yang wajar. Berusaha tetap muda justru dapat membuat kita stres dan takut akan penuaan. Ketakutan ini menarik lebih banyak hal yang menakutkan, karena semesta bekerja berdasarkan hukum “yang serupa menarik yang serupa”.
Hari ini, kita bersyukur berada di kelas Kesadaran. Semoga setelah membaca kajian ini, kesadaran kita meningkat, energi kita naik, dan kita dikenal oleh alam semesta sebagai individu yang baru, dengan energi, getaran, dan frekuensi yang baru. Hal inilah yang dapat membuat hidup kita lebih menakjubkan.
Kita beruntung berada di sini saat ini, merasakan semua sensasi dan keindahan alam semesta. Bahkan bersalaman dengan orang lain adalah suatu kemewahan yang mungkin suatu saat tidak lagi kita miliki. Orang bisa membeli fasilitas kesehatan, tapi tidak bisa membeli napas dan kesehatan itu sendiri.
Orang bisa membeli makanan, tapi tidak bisa membeli rasa kenyang. Orang bisa membeli asuransi, tapi tidak bisa membeli keselamatan. Hal-hal inilah yang sering terlupakan, namun sebenarnya jauh lebih berharga daripada uang yang digunakan untuk membeli hal-hal tersebut.
Semoga intuisi ini membangun kesadaran baru dalam diri kita. Semesta melihat identitas diri kita bukan dari keyakinan, nama, asal, atau keturunan, tapi dari energi, frekuensi, dan vibrasi yang kita miliki.
Nikola Tesla pernah berkata, “Jika kau ingin menemukan rahasia di balik semesta, berpikirlah dalam terminologi energi, frekuensi, dan vibrasi.” Untuk memahami rahasia semesta, kita harus melihatnya dari sudut pandang energi, frekuensi, dan vibrasi. Energi inilah yang dapat menarik berbagai peristiwa atau benda. Ketika vibrasi dalam tubuh positif, kita dapat menarik hal-hal baik. Sebaliknya, jika vibrasi tubuh rendah atau negatif, kita akan merasa frustrasi, lelah, dan mudah emosi. (Eko B Art)