close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

25.5 C
Jakarta
Sabtu, Januari 18, 2025

Pilbup Pemalang 2024, Memilih Pemimpin Berdasarkan Substansi, Bukan Sensasi

spot_img

Pemalang | VoA – Sebagai warga Pemalang yang sekaligus menjadi objek dalam pemilihan pemimpin, kita dihadapkan pada tugas yang tidak mudah dalam menentukan pilihan pada kontestasi Pemilihan Bupati (Pilbup) tahun 2024.

Tantangan ini semakin rumit ketika kita disuguhi fenomena-fenomena yang mencolok di panggung politik lokal, yang sering kali menggoda perhatian kita.

Namun, kita harus ingat, pemimpin yang baik bukanlah yang hanya tampil mencolok, melainkan mereka yang mampu menghadirkan kebijakan nyata bagi kesejahteraan rakyat.

Dalam konteks Pilbup di Kabupaten Pemalang, sangat mudah bagi kita untuk terpesona oleh retorika atau pesona visual para kandidat. Tapi, penting untuk kita kembali fokus pada substansi.

Baca juga:  Dalam Pusaran Homo Imago Dei: Keniscayaan Pilpres Satu Putaran

Visi dan misi yang disampaikan harus diuji berdasarkan realitas yang dihadapi Pemalang hari ini. Bagaimana calon pemimpin mengelola isu-isu strategis seperti ekonomi lokal, pendidikan, ketahanan pangan, serta kesejahteraan sosial, adalah kunci untuk menilai kemampuan mereka dalam memimpin daerah ini ke arah yang lebih baik.

Keterbatasan informasi politik dan minimnya pengetahuan tentang sepak terjang para kandidat bisa menimbulkan ketidakpastian bagi pemilih. Dalam situasi seperti ini, kita dituntut untuk lebih bijak dalam mengambil keputusan.

Kita harus melihat rekam jejak, kredibilitas, serta kemampuan calon dalam menghadapi tantangan nyata, bukan hanya mendengarkan janji-janji besar yang diucapkan dengan gaya karismatik.

Baca juga:  Tahukah Anda? 20 November, Hari Anak Sedunia: Saatnya Merayakan Hak dan Masa Depan Anak-Anak

Mengapa kita perlu kembali fokus pada hal-hal nyata? Karena di tengah politik yang sering kali penuh dengan hingar bingar, fokus pada kenyataan menjadi kunci agar kita tidak terjebak pada pilihan yang salah.

Salah satu kandidat yang patut diperhitungkan dalam hal ini adalah calon petahanan. Pengalaman memimpin dan rekam jejak dalam menangani isu-isu konkret menjadi modal penting yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Mereka yang pernah berkiprah dalam pemerintahan lebih mudah dinilai berdasarkan hasil kerja nyata yang sudah dirasakan oleh masyarakat.

Baca juga:  Jan Maringka, Calon Gubernur Sulut yang Menjanjikan Era Baru Pembangunan

Pemimpin yang ideal bukanlah mereka yang hanya pandai berpidato atau tampil memukau di depan kamera. Mereka adalah orang-orang yang memiliki solusi atas persoalan nyata yang dihadapi rakyat, mulai dari ketidakadilan ekonomi, masalah kesehatan, hingga lingkungan hidup. Oleh karena itu, dalam Pilbup Pemalang 2024, kita harus melihat lebih dalam, mengutamakan substansi ketimbang gaya.

Mari kita bersama-sama memastikan bahwa pilihan kita pada Pilbup 2024 bukan hanya didasarkan pada impresi visual atau kata-kata manis, tetapi lebih kepada apa yang telah dan akan mereka lakukan demi kemajuan Pemalang. (Eko B Art)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

Nama Budi Leksono Masuk dalam Hasil Pemilu 2024 DPRD Surabaya Dapil 1-5, “Berikut Nama 50 Caleg yang Lolos

Surabaya | VoA- Di DPRD Surabaya Dapil 1, politisi senior PDI Perjuangan Surabaya, Budi Leksono kembali terpilih. Di dapil ini, ia didampingi Tri Didik Adiono atau yang akrab...

Seduluran Abdi Dalem Eyang Joko Dolog serta KPJ dan Warga RW 02 Kompak Bagi Takjil On the Road

Surabaya | VoA - Moment Ramadan tahunan ini selalu dimanfaatkan Kelompok Pemusik Jalanan (KPJ) kota Surabaya untuk berbagi takjil dan buka bersama baik On the...
Berita terbaru
Berita Terkait