close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

28.4 C
Jakarta
Rabu, Maret 19, 2025

Indonesia Usulkan Solusi Mengatasi Kejahatan PenipuanTerorganisir Dan Perdagangan Manusia Di Kawasan Asia Tenggara

spot_img

Austria | VoA – Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan melalui Asisten Deputi Kerja Sama Multilateral Adi Winarso yang mewakili Indonesia mengusulkan tiga solusi guna mengatasi kejahatan penipuan terorganisir dan perdagangan manusia di kawasan Asia Tenggara.

Pernyataan ini disampaikan saat menjadi salah satu pembicara pada side event dengan tema Actionable Solutions to Organized Fraud and Human Trafficking in Southeast Asia from a broad transnational crime perspective.

yang merupakan inisiatif bersama antara Indonesia, Australia, Inggris, Global Initiative Against Transnational Organized Crime (GI-TOC) dan the Freedom Collective.

“Pertama, pemanfaatan kemajuan teknologi siber dan kecerdasan buatan yang memberikan peluang bagi pengembangan sistem keamanan yang mampu mendeteksi dan mencegah aktivitas kriminal,” jelas Adi Winarso. Pertemuan ke-12 Konferensi Negara Pihak Konvensi PBB Menentang Kejahatan Lintas Negara Terorganisir tanggal 18 Oktober 2024 bertempat di Markas PBB Wina, Austria.

Adi menyampaikan solusi kedua, dengan membangun kemitraan strategis antara pelaku usaha dan aparat penegak hukum sehingga dapat menciptakan praktik transparan untuk mencegah kegiatan kriminal, sekaligus mempromosikan praktik bisnis yang baik.

“Ketiga, melakukan reformasi regulasi guna mengatasi kesenjangan di bidang hukum melalui advokasi peraturan yang lebih kuat dan peningkatan kapasitas serta pemberdayaan bagi para pembuat kebijakan di daerah terdampak,” tambahnya.

Indonesia secara konsisten mempromosikan dan sekaligus menjadikan isu kejahatan penipuan terorganisir dan perdagangan manusia sebagai prioritas. Adi juga menekankan kembali pentingnya kerjasama internasional mengingat

kejahatan lintas negara terorganisir merupakan masalah global sehingga penanganannya-pun harus dilakukan dengan pendekatan global.

“Dengan kolaborasi bersama diantara negara-negara, organisasi internasional, kalangan bisnis, dan masyarakat sipil, kita dapat mewujudkan lingkungan digital yang lebih aman dan sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan. Mari kita lanjutkan dialog ini dengan aksi solusi yang nyata”, lanjutnya.

Pertemuan ini dihadiri sekitar 60 peserta yang merupakan Perwakilan Negara Asing untuk PBB di Wina, delegasi Pertemuan ke-12 Konferensi Negara Pihak Konvensi PBB Menentang Kejahatan Lintas Negara Terorganisir, akademisi, masyarakat sipil, dan perwakilan dari Kemenko Polhukam, Kemenlu, Kemenkumham, Polri dan KBRI/PTRI Wina. (die)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Nama Budi Leksono Masuk dalam Hasil Pemilu 2024 DPRD Surabaya Dapil 1-5, “Berikut Nama 50 Caleg yang Lolos

Surabaya | VoA- Di DPRD Surabaya Dapil 1, politisi senior PDI Perjuangan Surabaya, Budi Leksono kembali terpilih. Di dapil ini, ia didampingi Tri Didik Adiono atau yang akrab...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

Wali Murid MAN Sidoarjo Ditarik Rp 12 Juta Sambat Lewat Media Sosial

Surabaya | VoA - Salah satu wali murid MAN  Sidoarjo mengeluhkan tingginya biaya yang ditarik bagi siswa baru. Pada tahun ajaran 2024/ 2025. Sekolah...
Berita terbaru
Berita Terkait