Depok | VoA – Duka menyelimuti warga Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Kota Depok, setelah seorang balita berusia sekitar satu tahun yang sebelumnya dilaporkan hilang, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Senin pagi, 9 Juni 2025. Korban diduga tercebur ke aliran Sungai Kalibaru di wilayah RW 01.
Lurah Cilangkap, Galih Catur Prasatya, menyampaikan rasa belasungkawa mendalam kepada keluarga korban atas musibah yang terjadi.
“Kami turut berduka cita yang mendalam atas peristiwa ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan oleh Allah SWT. Aamiin,” ucap Galih.
Kepala Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Nessi Annisa Handari, juga turut hadir langsung ke rumah duka untuk menyampaikan empati dan dukungan moril kepada pihak keluarga.
Balita tersebut ditemukan sekitar pukul 10.04 WIB oleh tim gabungan dari Basarnas dan petugas Rescue Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok, setelah proses pencarian yang dimulai sejak Minggu siang, 8 Juni 2025.
Jenazah ditemukan sekitar 400 meter dari titik awal pencarian, tidak jauh dari kediaman orang tua korban.
Pemerintah Kelurahan Cilangkap bersama instansi terkait berkomitmen untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap faktor-faktor keselamatan lingkungan, khususnya di sekitar aliran sungai yang berbatasan langsung dengan kawasan permukiman.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar, terutama terhadap potensi risiko bagi anak-anak di area terbuka, termasuk bantaran sungai,” imbau Galih.
Selain upaya pencegahan ke depan, DP3AP2KB juga akan memberikan pendampingan psikososial kepada keluarga korban guna mendukung proses pemulihan pasca tragedi. (ed)
