close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

26.7 C
Jakarta
Sabtu, November 2, 2024

Elektabilitas Tertinggi! Supian-Chandra Unggul dalam Survei Terbaru Pilkada Depok

spot_img

Depok | VoA – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Depok pada 27 November mendatang, Lembaga Studi Visi Nusantara (LS Vinus) kembali merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok.

Dalam rilis tersebut, paslon nomor urut 02, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah, mencatatkan keunggulan yang signifikan dibandingkan paslon nomor urut 01, Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq.

Hasil survei menunjukkan paslon Supian-Chandra meraih elektabilitas sebesar 49,38 persen, jauh meninggalkan Imam-Ririn yang didukung PKS dan Golkar dengan 31,12 persen.

Survei ini dilakukan oleh LS Vinus menggunakan metode cluster random sampling dan teori Slovin, melibatkan 800 responden dalam kurun waktu 22-26 Oktober 2024.

Baca juga:  Politisi PKS Kritik SS Terkait Alun-Alun Barat Depok, Ini Penjelasan Ketua Baress

Rizki Riyanto, Pembina Sekretariat Nasional LS Vinus, menjelaskan bahwa hasil ini mengindikasikan antusiasme kuat masyarakat terhadap paslon nomor urut 02.

“Data kami menunjukkan bahwa elektabilitas pasangan Supian-Chandra mencapai 49,38 persen,” ujar Rizki, Kamis (31/10/24).

Sementara itu, paslon Imam-Ririn berada di angka 31,12 persen. Adapun 17,5 persen responden belum menentukan pilihan, dan 2 persen lainnya memilih untuk tidak menjawab.

Menurut Rizki, faktor popularitas menjadi alasan utama yang mendorong pemilih untuk menentukan pilihan, dengan 57,75 persen responden menyebut popularitas sebagai faktor utama.

Baca juga:  Supian Suri: Penanganan Jalan Lebih Utama Ketimbang Albar

“Popularitas ini bisa berasal dari eksposur di media sosial, media online, maupun media cetak,” tambahnya.

Selain popularitas, sejumlah faktor lain turut mempengaruhi elektabilitas para calon, seperti dukungan partai (8,75 persen), program kerja (4,63 persen), serta citra bersih dari korupsi dan kepribadian, yang masing-masing berada di kisaran 2,50 persen.

Di sisi lain, tokoh milenial dan akademisi mendapat porsi 1,25 persen, faktor agama 0,13 persen, dan 18,11 persen responden memilih untuk tidak menjawab.

Survei juga menunjukkan tingkat konsistensi pemilih dalam mempertahankan pilihan mereka. Sebanyak 60,75 persen responden menyatakan tidak akan mengubah pilihan, sementara 26,38 persen mungkin berubah, dan 12,87 persen lainnya masih ragu.

Baca juga:  Haji Acep Al Azhari Kawal SS-Chandra, Kekuatan Baru untuk Masa Depan Depok

Rizki menambahkan bahwa LS Vinus merupakan lembaga resmi yang melakukan survei politik, tidak hanya di Depok namun juga di daerah-daerah lain seperti Bogor.

“Kami berkomitmen untuk terus memberikan data yang akurat dan objektif bagi masyarakat,” tutupnya.

Dengan semakin dekatnya hari pemilihan, hasil survei ini menjadi gambaran awal dinamika politik di Depok. Keunggulan Supian-Chandra, jika konsisten, akan menjadi sinyal kuat menuju kemenangan di Pilkada mendatang. (ed)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Seduluran Abdi Dalem Eyang Joko Dolog serta KPJ dan Warga RW 02 Kompak Bagi Takjil On the Road

Surabaya | VoA - Moment Ramadan tahunan ini selalu dimanfaatkan Kelompok Pemusik Jalanan (KPJ) kota Surabaya untuk berbagi takjil dan buka bersama baik On the...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Pengamat Sepak Bola ASEAN Sebut Kritik Towel Salah Alamat

Surabaya | VoA - Pengamat sepak bola Asean Saleh Ismail Mukadar ikut meramaikan laga Timnas Indonesia. Ia mengatakan sebenarnya yang melakukan kritik terhadap Timnas...
Berita terbaru
Berita Terkait