close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

33.2 C
Jakarta
Jumat, Februari 14, 2025

Untuk Kepentingan Warga, Begini Pesan Hamzah Soal Pemanfaatan APBD Depok

spot_img

Depok | VoA – Ketua Komisi A DPRD Kota Depok, Hamzah, menekankan pentingnya penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk kepentingan masyarakat secara menyeluruh. Dia menegaskan agar APBD tidak hanya dinikmati oleh kelompok atau golongan tertentu dan mengajak masyarakat untuk melaporkan jika terdapat penyalahgunaan APBD.

“Kalau ada yang mengetahui ada APBD yang tidak digunakan sesuai, langsung laporkan ke saya,” tegas Hamzah dalam sosialisasi mengenai tugas dan fungsi Komisi A DPRD di Kelurahan Sukamaju Baru, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Kamis (07/12/2023)

Baca juga:  Dojo Karate INKAI Hadir di Bella Casa Depok

“Karena anggota dewan harus berpihak masyarakat, membela kepentingan masyarakat, dan bisa menyuarakan kepentingan masyarakat,” tambahnya.

Selain itu, Hamzah juga mengungkapkan bahwa fokus Komisi A melibatkan berbagai aspek pemerintahan, termasuk Disdukcapil dan Kepegawaian, Perizinan, Pertanahan, Statistik, Telekomunikasi, serta isu hukum dan HAM. Dia menegaskan keterbukaannya untuk menerima keluhan dan masalah dari masyarakat.

“Bila ada permasalahan bisa langsung ke saya untuk diskusi dan cari solusinya,” tandas politikus Partai Gerindra ini.

Baca juga:  50 Anggota DPRD Kota Bogor Periode 2024-2029 Terpilih Ditetapkan

Menurutnya, saat ini pemahaman masyarakat tentang tugas dan fungsi Komisi A DPRD Kota Depok semakin meningkat, hal tersebut terlihat dengan kehadiran masyarakat yang semakin bertambah dalam giat sosialisasi tersebut.

“Sebanyak 120 warga dari RW 11,12,13 hadir dalam sosialisasi kali ini, meningkat dari biasanya yang hanya 35 orang. Ini menandakan peningkatan pemahaman masyarakat tentang tugas dan fungsi Komisi A DPRD Kota Depok,” tutur Hamzah.

Di bidang pembangunan lokal, Hamzah memberikan contoh nyata, selain ada aspirasi untuk pembangunan jalan hotmix, dia juga ikut membantu membangun pendopo warga yang rusak akibat puting beliung dengan menyumbangkan dana pribadinya sebesar Rp 40 juta.

Baca juga:  Pekerjaan Drainase di Depok Diduga Minim Pengawasan, Kualitas Proyek Diragukan

Sementara itu, Bimo Sulistiono, Ketua Lingkungan setempat, mengapresiasi sosialisasi ini dan menyatakan bahwa hal ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan pribadinya, tetapi juga memberikan jalur bagi warga yang membutuhkan bantuan dalam mengurus kependudukan dan menyuarakan aspirasi.

“Sosialisasi ini menambah wawasan saya dan warga di sini,” tutup Bimo. (ed)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

Surabaya | VoA - Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat. Informasi yang telah dihimpun voa.co.id...

Nama Budi Leksono Masuk dalam Hasil Pemilu 2024 DPRD Surabaya Dapil 1-5, “Berikut Nama 50 Caleg yang Lolos

Surabaya | VoA- Di DPRD Surabaya Dapil 1, politisi senior PDI Perjuangan Surabaya, Budi Leksono kembali terpilih. Di dapil ini, ia didampingi Tri Didik Adiono atau yang akrab...

Fenomena Sosial Warung Madura Cukup Menarik Dikaji, Polemik Ini Direspon Senator Jatim dan Dinkopdag kota Surabaya

Surabaya | VoA - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menyatakan tidak pernah melarang warung-warung Madura beroperasi 24 jam. Alasannya karena toko kelontong Madura...

Wali Murid MAN Sidoarjo Ditarik Rp 12 Juta Sambat Lewat Media Sosial

Surabaya | VoA - Salah satu wali murid MAN  Sidoarjo mengeluhkan tingginya biaya yang ditarik bagi siswa baru. Pada tahun ajaran 2024/ 2025. Sekolah...
Berita terbaru
Berita Terkait