close

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

28.1 C
Jakarta
Jumat, Mei 23, 2025
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Hemat Menyala Mitra Merana”  Isi Pesan Karangan Bunga yang Dikirim ke Kantor Gojek

spot_img

Surabaya | VoA – Para mitra pengemudi Gocar mengirimkan karangan bunga kepada Gojek sebagai aksi damai menolak insentif dengan skema Hemat.

Tangkapan layar facebook group Komunitas Driver GoCar Surabya

Informasi yang telah dihimpun voa.co.id dari beranda Facebook Komunitas GoCar Surabaya,
NYK,  pengemudi GoCar Surabaya mengatakan, 4 jempol patut diangkat.  Para mitra telah mengirim karangan bunga ke kantor Gojek jalan Ngagel Surabaya yang telah diterima oleh pihak Gojek dan terlihat langsung ditempatkan disisi samping pintu masuk kantor karena berbagai alasan.

Dengan terpampangnya karangan bunga disisi pintu masuk kantor, pihak Gojek dipastikan telah menerima dan mengetahui datangnya karangan bunga itu yang bertajub “Pasti Ada Jalan,  dengan tulisan” Hemat Menyala Driver Merana Layanan Penyiksa Mitra. Kendati demikian terlihat jelas dari beranda postingan komunitas Gocar Surabaya oleh NYK tersebut tidak tampak adanya kumpulan massa/ kerumunan para driver dikantor itu, pada Selasa (14/5/2024) .

Baca juga:  AEON Supermarket Segera Hadir di EASTVARA Mall BSD City Pada 2024

Karangan bunga kiriman para mitra tersebut merupakan bentuk aspirasi dari pengemudi GoCar/ Gojek Surabaya agar masyarakat kini  tahu keluh kesah yang dialami para mitra pengemudi dari kebijakan Gojek dengan menerapkan insentif Hemat.

Sebelumnya, berdasarkan data group para driver disejumlah media sosial  yang berhasil voa catat, sekitar 70 persen mitra pengemudi GoCar Hemat Surabaya akan mematikan aplikasi berikut skema Hemat atau offbid selama jam sibuk dan macet.

Baca juga:  Proyek U-Ditch di Tangerang Diduga Bermasalah, Warga Soroti Lemahnya Pengawasan Dinas

Aksi tersebut diduga dilakukan sebagai bentuk kekecewaan mitra terhadap skema insentif Hemat  yang diterapkan oleh Gojek. Skema insentif Hemat yang baru dinilai tidak masuk akal dan merugikan mitra.

Cuitan para mitra driver dari group Facebook komunitas Gocar Surabaya berharap jika Gojek tetap ingin menerapkan skema Hemat, maka diadakan tarif minimal pengantaran atau tarif flat perkilometernya ditambah

Baca juga:  Dorong Regulasi Transportasi Publik, Komisi C DPRD Depok Kunker ke Dishub Jabar

Voa mencoba meminta tanggapan kepada pihak Gojek dikantor Ngagel perihal karangan bunga yang dikirim oleh para mitra, namum belum berhasil mendapat  jawaban dari satupun karyawan yang bersangkutan hingga berita ini diturunkan. (okik)

spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terpopuler

PT. ABINDO Luncurkan Almaz Fried Chicken dengan Misi Sosial dan Ekonomi

Pemalang | VoA - Pada tanggal 14 Juni 2024, PT. ABINDO tidak hanya meluncurkan satu brand baru, tetapi juga membuka peluang baru dan memberikan...

Sengketa Lahan Milik PT Natura City dengan Paguyuban Primkoveri “Berbuntut Pengrusakan Rumah Warga”

Bogor | VoA - Perselisihan tanah antara PT Natura City dan Paguyuban pemilik dan kapling Primer Veteran Republik Indonesia (Primkoveri) semakin memanas dan menimbulkan...

Dampak Kekecewaan Konsumen Terhadap Pembangunan Perumahan PT Rumahku Surgaku Berbuntut Gugatan ke Pengadilan

Tangerang | VoA - Pembangunan perumahan yang dipasarkan oleh PT Rumahku Surgaku melalui PT Fidemarko Maruchi Perkasa menimbulkan gelombang kekecewaan di kalangan konsumen. Ketidakpuasan...

Wali Murid MAN Sidoarjo Ditarik Rp 12 Juta Sambat Lewat Media Sosial

Surabaya | VoA - Salah satu wali murid MAN  Sidoarjo mengeluhkan tingginya biaya yang ditarik bagi siswa baru. Pada tahun ajaran 2024/ 2025. Sekolah...

Ricco Ferdianto: Muda, Berani, Sukses! Mengukir Sejarah di Dunia Bisnis Indonesia

Depok | VoA - Kisah sukses tidak selalu dimulai dari usia tua. Ricco Ferdianto, seorang warga Kota Depok yang masih berusia 32 tahun, telah...

Pemkab Pemalang Menggelar Acara “Semarak Budaya dan Karnaval Pembangunan” Dalam Rangka Memperingati HUT RI ke 79 Tahun 2024

Pemalang | VoA- Kegiatan karnaval hari ini merupakan rangkaian dari peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang dilaksanakan setahun sekali. “Alhamdulillah pada hari ini Kabupaten Pemalang...
Berita terbaru
Berita Terkait