Pemalang | VoA – Suasana haru dan kebahagiaan menyelimuti Pendopo Kabupaten Pemalang pada Sabtu (3/2/2024) saat Ketua MUI Provinsi Jawa Tengah melaksanakan Pengukuhan dan Ta’aruf Pengurus MUI Kabupaten Pemalang serta Pengukuhan Pengurus Rumah Mualaf Masa Khidmah 2024 – 2029.
Acara yang disaksikan langsung oleh Bupati Pemalang, Mansur Hidayat dan perwakilan Forkopimda setempat ini menandai momen bersejarah bagi kehidupan keagamaan dan sosial masyarakat Kabupaten Pemalang.
Dalam sambutannya, Bupati Mansur Hidayat menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat yang telah berperan aktif dalam menjaga keberagaman dan kondusifitas di Kabupaten Pemalang.
“Sinergitas pemerintah dan MUI sangatlah penting. Mari kita bersinergi untuk membangun Pemalang lebih sejahtera,” ucapnya.
Pemerintah Kabupaten Pemalang menjadikan kesempatan ini sebagai forum untuk meminta masukan dan saran dari MUI dalam menentukan arah kebijakan daerah. Bupati Mansur Hidayat mengakui bahwa MUI, sebagai perkumpulan para kyai, memiliki peran yang sangat signifikan dalam memberikan pandangan keagamaan dan moral yang mendukung tugas pemerintahan.
“Kami mohon saran dan masukan dari MUI kepada kami pemerintah sehingga dalam menjalankan kebijakan sesuai dengan ‘rel-nya’ yakni ‘rel terbaik’ untuk masyarakat Kabupaten Pemalang,” ungkap Mansur Hidayat.
Meski wilayahnya sudah dikenal damai dan nyaman, Bupati tetap menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan MUI untuk menjaga keharmonisan dan keberagaman. “Terimakasih sudah memberikan kontribusi yang besar di Pemalang yang kaitannya dengan keberagaman dan kondusifitas di Pemalang,” tambahnya.
Acara tersebut tidak hanya menjadi ajang formalitas pengukuhan pengurus MUI dan Rumah Mualaf, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan komitmen untuk terus membangun Kabupaten Pemalang yang berlandaskan toleransi, keberagaman, dan kesejahteraan bersama. (Eko B Art)